Sintang Kalbar - Menyoroti Progres yang diduga kuat terindikasi Korupsi Proyek Peningkatan Jalan semubuk - Simpang Nanga Merakai salah satunya mengenai Material jenis Batu diduga gunakan material Illegal, namun sampai saat ini tim awak media belum mengetahui sumber batu yang digunakan untuk proyek tersebut, "kita menduga bahwa material batu tersebut berasal dari Stekam, atau Bukit yang berlokasi di simpang Beluh Mulyo, namun kita masih harus menelusuru kebenarannya", kata Abdullah tim Lidik Krimsus di Sintang pada Senin, (21/7/25)
"Tapi yang pasti dilapangan ditemukan Crusher Batu atau Penggilingan Batu yang diduga juga tidak memiliki Ijin atau Crusher Batu Ilegal yang digunakan untuk memecahkan batu untuk keperluan Peningkatan Jalan Semubuk - Simpang Nanga Merakai, Sehingga memperkuat dugaan Bahwa material Batu yang digunakan untuk Proyek peningkatan jalan tersebut Illegal", ungkap Abdullah.
Disamping proyek Peningkatan Jalan Semubuk - Simpang Nanga Merakai dengan perkiraan Rp 18 Milyar yang diduga ada unsur korupsi dan terkesan asal jadi itu, masih perlu kita telusuri sumber batu dan Sumber galian tanah Latrit yang digunakan untuk proyek tersebut", ujarnya.
"Nah mulai dari Alat Crusher Batu sampai Material batu, hingga galian Tanah latrit inilah memperkuat dugaan kita bahwa material digunakan pada Proyek Peningkatan Jalan Semubuk - Simpang Nanga Merakai Illegal dan sarat Korupsi", tegasnya.
"Maka lagi lagi kita akan mendorong dan meminta kepada Aparat Penegak Hukum Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ), POLDA Kalbar atau Kejaksaan Tinggi Tinggi Kalbar jangan tinggal diam, Kita minta Segera melakukan pemeriksaan mulai dari Alat Crusher yang yang digunakan untuk memecahkan batu, sumber Material Batu sampai Fisik Proyek timbunan dan Cor Beton badan jalan yang telah ditandai dengan Marka Jalan", pinta Abdullah.
"Silahkan kita percayakan kepada Aparat Penegak Hukum yang punya kewenangan melakukan pemeriksaan pada Proyek Peningkatan Jalan Semubuk ( kecamatan Ketungau Hilir) - Simpang Nanga Merakai ( Kecamatan Ketungau Tengah) Kabupaten Sintang Kalbar. (ns)
إرسال تعليق